Menyikapi Makanan yang Tidak Disukai
Teks: Ahzay
Kita pasti sering dihidangkan makanan di atas meja, entah di rumah, di kerabat, ataupun di sebuah undangan. Dari semua jenis yang disuguhkan, bisa jadi ada makanan yang bukan menjadi kesukaan kita (favorite food), namun disaat yang bersamaan disukai oleh yang lain.
Lalu bagaimanakan cara menyikapi akan makanan yang tidak kita sukai tadi?
Nabi Muhammad SAW.bersabda:
مَا عَابَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – طَعَامًا قَطُّ ، إِنِ اشْتَهَاهُ أَكَلَهُ ، وَإِنْ كَرِهَهُ تَرَكَهُ
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah mencela makanan sedikit pun. Bila beliau menyukainya, maka beliau menyantapnya. Bila tidak menyukainya, beliau meninggalkannya (tidak memakannya).” (Muttafaqun ‘alaih).
Begitulah akhlaq yang diajarkan oleh Rasulullah. Cukuplah kita cela diri sendiri yang tak pandai mensyukuri akan nikmat-Nya, kalau makanannya jangan.
Tabik!